Poso,Bongkarsulteng.my.id - Danau Poso merupakan danau terbesar ke tiga setelah Danau Toba dan Matano.
Hasil penelitian para ahli menyebut, danau ini terbentuk dari proses tektonik yang terjadi sekitar 3 juta tahun lalu.
Secara geografis Danau Poso berada terletak di ketinggian 700 meter dari permukaan laut (mdpl).
Luas danau ini sekitar 32.000 hektare dengan kedalaman rata-rata 195 meter hingga 450 meter.
Habitat danau Poso terdiri dari berbagai spesies yang paling terkenal adalah Sogili atau masapi (Anguilla Marmorata). Perkembangbiakan spesies ini sangat unik.
Ketika akan bertelur induknya akan bermigrasi dari danau ke laut di mana kemudian anak-anaknya secara naluriah akan menentang arus sungai dan rintangan lainnya untuk kembali ke danau.
Danau Poso memiliki panorama yang indah dan bentangan pantai yang menjadi primadona kunjungan bagi wisatawan mancanegara khususnya.
Kepala Bidang Promosi Dinas Pariwisata Kabupaten Poso, Lisa Banawa kepada media ini mengatakan.
Danau Poso menjadi ikon Kabupaten Poso yang perlu dilestarikan.
Kepada pelaku pariwisata di himbaunya untuk ikut berpartisipasi menjaga keberlangsungan danau ini dengan cara tidak membuang sampah langsung ke danau Poso.
"Danau kita ini sangat luar biasa, keindahannya tidak kalah dengan danau-danau lain yang ada di Indonesia. Ini perlu kita rawat termasuk para pelaku wisata untuk tidak membuang sampah ke danau Poso," ungkap Lisa, Jumat (31/1/25).
Posting Komentar