Dugaan KKN Warnai Tender Rp30 Miliar Revitalisasi Pasar Bahodopi


Morowali, Bongkarsulteng.my.id – Proses pelelangan proyek revitalisasi Pasar Rakyat Bahodopi, Kabupaten Morowali, tahun anggaran 2025, tercium sarat dugaan praktik kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN). Paket pekerjaan konstruksi senilai pagu Rp30 miliar, bersumber dari APBD, dilaksanakan oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian Morowali melalui metode tender harga terendah dan sistem gugur.

Paket dengan kode tender 10031262000 ini sempat gagal dilelang pada tahap sebelumnya (kode tender 10011374000) setelah klarifikasi Pokja ke Lembaga Pengadaan Barang dan Jasa Konstruksi menemukan bahwa pemenang kala itu, PT Bumi Palapa Perkasa, telah kehilangan Sertifikat Badan Usaha (SBU) BG 004. Saat itu, tender diikuti 72 perusahaan dengan 9 di antaranya mengajukan dokumen penawaran.

Lelang kemudian ditayangkan kembali di laman resmi LPSE Morowali. Kali ini, jumlah peserta tercatat 68 perusahaan, namun hingga penutupan penawaran hanya 12 yang memasukkan dokumen penawaran.

Hasil seleksi administrasi dan penawaran menetapkan PT Anita Mitra Setia sebagai pemenang tender. Perusahaan tersebut beralamat di Jalan Totem 6 Blok B.8 Nomor 21, Kp. Hollywood Cluster, Kelurahan Sadeng, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Sejumlah pihak menilai proses tender ini menyisakan banyak tanda tanya, mulai dari penurunan jumlah penawar, jejak kegagalan tender sebelumnya, hingga latar belakang perusahaan pemenang yang berada di luar daerah. Proyek bernilai puluhan miliar ini kini menjadi sorotan publik dan berpotensi memicu penyelidikan lebih lanjut oleh aparat penegak hukum.


Post a Comment

To be published, comments must be reviewed by the administrator *

أحدث أقدم
Post ADS 1
Post ADS 1