Proyek Air Bersih di Salukaia Gagal, Warga Kecewa dan Ancam Laporkan ke Kejati


Ft / dokumentasi : Mktipikor.id

POSO,Bongkarsulteng.my.id  — Proyek pembangunan jaringan air bersih di Desa Salukaia, Kecamatan Pamona Barat, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah senilai Rp4,38 miliar dari APBD 2024 yang dikerjakan CV KZ Metro Perkasa, menuai sorotan tajam. 

Pipa dan meteran yang di pasang oleh kontraktor mubazir sebab tidak ada air yang dapat dinikmati warga. 

“ Bulan Maret dan April laku sempat ada airnya setelah itu mati total,” ujar Dicky Onora seperti di kutip dari media Mktipikor.Id.

Salah satu warga, Made Suardana berharap Pemda Poso segera memperbaiki sistem agar air benar-benar bisa dimanfaatkan.

Sementara Kades Salukaia, Everlin Sowolino, S.E., juga heran karena proyek besar itu tidak dilengkapi penampungan atau penyadap di hulu, sehingga air bercampur lumpur. Ia menyebut RT 14 malah tidak diprioritaskan dan hanya mendapat pipa lama.

Hal yang sama diungkapkan Sekdes Faldy Lara, menurutnya proyek tersebut diserahkan pada 12 Agustus 2025, namun hingga kini RT 14 belum mendapat pasokan air bersih.

Warga Melvin Sarongku menuding material pipa tidak sesuai standar SNI dan menyesalkan RT 14 dikeluarkan dari prioritas meski semula dijanjikan.

Ketua RT 14 I Made Yudiasa menilai klarifikasi Dinas PUPR tidak sesuai fakta lapangan dan menduga proyek melanggar standar air minum sesuai Permenkes No. 2 Tahun 2023.

Karena tidak ada penyelesaian, warga berencana melapor ke Kejati Sulteng atas dugaan kesalahan teknis dan kerugian negara.

Post a Comment

To be published, comments must be reviewed by the administrator *

أحدث أقدم
Post ADS 1
Post ADS 1